“Apa pun itu, kamu perlu memprioritaskan sisa uangmu untuk berinvestasi pada diri sendiri.” Kamu mungkin sudah memiliki kebutuhan pokok yang terpenuhi setiap bulannya, katakan: untuk menyewa, transportasi dan tabungan makanan dan investasi dan itu meninggalkan kamu dengan lebih dari cukup uang untuk dibelanjakan pada hal lain. Kamu berhak mendapatkan imbalan atas kepuasan kamu yang tertunda; dan itu akan meninggalkan kamu dengan rasa pencapaian. Jadi, kapan waktu yang tepat untuk memakai uang  untuk belanja keinginan tersier seperti makan di luar restoran yang kamu impikan selama berbulan-bulan atau membeli barang-barang yang sangat kamu inginkan. Disini kamu harus mengatur keuangan dengan baik?

Pakai uang sisa dengan penuh perhatian

Kamu mungkin memiliki aliran keuangan yang telah berada di bawah kontrol setiap bulannya dan kamu dapat dengan yakin cukup bahwa kamu tidak akan menghabiskannya secara berlebihan. Kamu mungkin perlu melihat pengeluaran “bebas bersalah” kamu, apakah itu termasuk sesuatu yang bermakna dan menarik, seperti bepergian atau menghadiri konferensi, jika kamu berpikir dua hal itu penting bagi kamu. Apa pun itu, kamu perlu memprioritaskan sisa uang kamu untuk berinvestasi pada diri kamu sendiri. Tapi tetap saja, kamu harus memperhatikan bagaimana kamu membelanjakannya dan tidak membiarkannya mengganggu aliran keuangan kamu.

Tidak berwujud tapi bermakna

Ini mungkin tidak membawa kamu untuk memiliki produk sampingan yang nyata seperti membeli pakaian atau sepasang sepatu baru, tetapi menghabiskan uang sisa kamu untuk filantropi seperti amal atau donasi kepada mereka yang membutuhkan akan memberikan kamu kepuasan dan kebahagiaan lain, bukan hanya karena kamu membelanjakannya dengan cara yang berarti tetapi kamu menghabiskan untuk kebaikan orang lain yang membutuhkan membantu kamu.

Meskipun sama sekali tidak masalah ketika kamu merasa ingin menabung terlalu banyak, kamu hanya perlu bijak dalam membelanjakannya, tanpa mengubah diri kamu sendiri tetapi tetap mejadi orang yang hemat.

Penulis: Redika R


[show_more more=Translate into English less=Hide Translation

Living in the Moment! Spend Your Money (Mindfully) on What Love

“Whatever it is, you need to prioritize your leftover money for investing on yourself.”

You may already have your bare-bones nessecities covered each month, say: for renting, transportation and food saving and investing and it leaves you with more than enough money to spend on guilty free. You deserve a reward for your delayed gratification; and it will leave you with a sense of accomplishment.  So, when is the right time to cast your money on tertiary spending like eating out on the restaraunt you have been drolling over dreaming over it for months or buying the things you have been wanting so much?

Spend leftover money mindfully

You may have your financial flow under control each month and you can be sure enough of the flow not to let it goes overboard. You may need to take a look at your ‘guilty free’ spending, does it include something meaningful and exciting, like travelling or attending converence, if you think those two things are important for you. Whatever it is, you need to prioritize your leftover money for investing on yourself. But still, you need to be mindful on how you spend it and don’t let it distrupt your flow instead

Intangible but meaningful

This may not bring you a tangible byproducts just like buying clothes or a new pair of shoes, but spending your leftover money for philanthropy like charity or donation to those in need will bring you another form of satisfaction and happiness, not only because you spend it in a meaningful way but you spend for the greater good of others who need your helping hands.

While it is not at all a problem when you feel like saving too much, you just need to be wise in spending it without changing yourself but a frugal person you have been being.

Author: Redika R

[/show_more]